Workshop Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Sampah dan Barang Bekas Bagi Guru MIN TTU
Main Article Content
Abstract
The main problems in primary school of MIN TTU-Kefamenanu were: (i) the unavailability of mathematics manipulatives for helping teacher and students learn meaningfully; (ii) there has never been a workshop about mathematics manipulatives. The method that used in this workshop : lectures, demonstration, direct practices, discussion, and assignment.
The manipulatives that are used are Numeral Ruler, Positives-Negatives Cards, LCM and GCF Puzzle, Magic Square, Canadian Multiplication, Congklak , Cayley Tables, Math Snake-Ladders Game, Hanoi Tower and Tangram. All of these manipulatives were made from garbage and used goods. The workshop held in 3 days which was the first day focus on teachers and the next two days was focus on practice of using manipulatives which involved students grade 4th, 5th and 6th. The results from questionnaire showed that i) 33.33% of participants strongly agreed and 66.67% of workshop participants agreed that the workshop material was well organized and the workshop content appropriate with curriculum in elementary schools, the manipulatives was interesting for students and helping them to learn while playing; ii) 80% of participants agreed and 20% strongly agreed that the practice guidelines with worksheets was well understood.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mengirimkan naskahnya pada Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat telah memahami ketentuan yang berlaku pada jurnal ini. Jika naskah tersebut diterbitkan, hak cipta artikel itu akan diserahkan kepada Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Universitas Timor sebagai penerbit jurnal tersebut.
Hak cipta ini meliputi hak eksklusif untuk mereproduksi dan menyiarkan artikel dalam berbagai bentuk media. Reproduksi sebagian atau keseluruhan isi jurnal ini dan segala yang melekat padanya haruslah dengan seizin Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Universitas Timor.
Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Universitas Timor, Dewan Editor, dan Reviewer berusaha menjamin agar tidak terjadi kesalahan atau penyimpangan dalam penyajian data dan pernyataan yang dikutip pada jurnal. Dalam hal naskah yang termuat berisi penghargaan pada pihak-pihak tertentu sebagai donatur atau sponsor, itu merupakan bagian yang terpisah dari Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan menjadi kepentingan penulis dengan pihak sponsor.
Semua artikel yang dimuat dalam jurnal ini bersifat Open Access dan bebas dibaca, diunduh, dan disebarluaskan oleh para pembaca selama tidak mengabaikan lisensi yang diacu oleh Bakti Cendana: Jurnal Pengabdian Masyarakat: yaitu http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0.
References
Dahniar, dkk. “Penggunaan Alat Peraga Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas 1 SD Negeri 6 Tolitoli dalam Menyelesaikan Soal Cerita Tentang Penjumlahan dan Pengurangan”. Jurnal Kreatif Tadulako Online. 4.3.(2016). Web. Mei 2018
Hidayah, Isti. “Pembelajaran Matematika Berbantuan Alat Peraga Manipulatif Pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Gerakan Literasi Sekolah”. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika.1.1.(2018) : 1-11. Web. Mei 2018
Mariyah, dkk. “Pengembangan Alat Peraga untuk Meningkatkan Kemampuan Belajar Matematika pada Anak dengan ADHD”. Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia. (2017) : 240-250. Web. Mei 2018
Widyatmoko, A & Pamelasari, S.D. “Pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan alat peraga IPA dengan memanfaatkan bahan bekas pakai”. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1.1 (2012) : 51-56. Web. Mei 2018