ANALISIS DANA HIBAH PROGRAM DESA/KELURAHAN MANDIRI ANGGUR MERAH DI KECAMATAN FATULEU KABUPATEN KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (STUDI KASUS PADA DESA NAUNU)

DANA HIBAH PROGRAM ANGGUR MERAH

  • Desmon Dedikson Manane keanggotaan
Keywords: Kata kunci: APBD, kredit modal kerja, lapangan kerja, derajat kesehatan, dan tingkat kemiskinan.

Abstract

ABSTRAK

                Masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana gambaran kredit modal kerja, lapangan kerja dan derajat kesehatan  dan tingkat kemiskinan anggota kelompok masyarakat peneriman manfaat Program Desa/Kelurahan Mandiri Anggur Merah Desa Naunu? (2) Apakah kredit modal kerja, lapangan kerja dan derajat kesehatan masyarakat berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan anggota kelompok masyarakat peneriman manfaat Program Desa/Kelurahan Mandiri Anggur Merah Desa Naunu? (3) Apakah kredit modal kerja, lapangan kerja, dan derajat kesehatan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan anggota kelompok masyarakat penerima manfaat Program Desa/Kelurahan Mandiri Anggur Merah Desa Naunu?

                Data dikumpulkan dari 60 responden dengan menggunakan sampel jenuh. Data kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil analisis statistik deskriptif menunjukan bahwa tingkat kemiskinan masyarakat (60,33%) cukup baik, kredit modal kerja (57,00%) cukup baik, lapangan kerja (57,56%) cukup baik, dan derajat kesehatan (58,44%) cukup baik. Hasil uji t menunjukan bahwa secara parsial, variabel kredit modal kerja, lapangan kerja, dan derajat kesehatan berpengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kemiskinan. Hal ini terlihat dari nilai t pada variabel kredit modal kerja 3,777 pada signifikansi 0,000, lapangan kerja 2,743 pada signifikansi 0,008, derajat kesehatan 3,164 pada signifikansi 0.003. hasil uji F menunjukan bahwa secara simultan variabel kredit modal kerja, lapangan kerja, dan derajat kesehatan berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan. Hal ini terlihat dari nilai F sebesar 13,840 pada signifikansi 0,000, dan hasil koefisien determinan (R2) menunjukan bahwa kredit modal kerja, lapangan kerja, dan derajat kesehatan memberikan sumbangan sebesar 42,6% terhadap tingkat kemiskinan masyarakat sedangkan sisanya sebesar 57,4% disumbangkan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.

                Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada anggota kelompok masyarakat agar dapat memanfaatkan kredit modal kerja yang disediakn oleh pemerintah dengan baik dalam peluasan lapangan kerja, serta meningkatkan derajat kesehatan. Sedangkan bagi pemerintah khusunya Pemerintah Desa Naunu agar dapat meningkatkan kredit modal kerja, lapangan kerja, dan derajat kesehatan dengan menambahkan anggaran dari dana desa melalui bidang pemberdayaan masyarakat dalam penurunan tingkat kemiskinan.

Published
2019-06-28
How to Cite
Manane, D. (2019). ANALISIS DANA HIBAH PROGRAM DESA/KELURAHAN MANDIRI ANGGUR MERAH DI KECAMATAN FATULEU KABUPATEN KUPANG PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (STUDI KASUS PADA DESA NAUNU). Inspirasi Ekonomi : Jurnal Ekonomi Manajemen, 1(02), 11-27. https://doi.org/10.32938/jie.v1i02.157