GAMBARAN SANITASI LINGKUNGAN RUMAH PASIEN TB PARU DI PUSKESMAS TAJUR

Authors

  • Kurnaesih Kurnaesih Stikes Bani Saleh Bekasi
  • Achmad Fauji Stikes Bani Saleh Bekasi
  • Hani Fauziah Stikes Bani Saleh Bekasi
  • Puji Astuti Stikes Bani Saleh Bekasi

DOI:

https://doi.org/10.32938/jsk.v4i01.2348

Keywords:

TB Paru, Sanitasi Lingkungan Rumah, Bogor

Abstract

Latar Belakang:  Sanitasi adalah suatu usaha pencegahan penyakit yang menitikberatkan kegiatan pada usaha kesehatan lingkungan hidup manusia. Menurut WHO, sanitasi didefinisikan sebagai pengawasan faktor-faktor dalam lingkungan fisik manusia yang dapat menimbulkan pengaruh yang merugikan terhadap perkembangan jasmani, maka berarti pula suatu usaha untuk menurunkan jumlah penyakit manusia sedemikian rupa sehingga derajat kesehatan yang optimal dapat dicapai.

Tujuan:   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Sanitasi Lingkungan Rumah Pasien TB Paru di puskesmas Tajur.

Metode:    Desain penelitian ini adalah deskriptif setelah pengumpulan data selesai Pengumpulan data dengan menggunakan data primer melalui kuesioner. Analisis yang digunakan adalah Univariat.

Hasil:  Dari 50 responden yang dilakukan penelitian berdasarklan hasil survey dan data dari Puskesmas Tajur penderita TB Paru sebanyak 21 responden (42,0%) yang rutin control ke puskesmas Tajur, hanya ada 18 (36,0%) responden yang sudah mempunyai sanitasi lingkungan rumah yang baik, sementara itu terdapat  32 (64,0%) responden yang belum mempunyai sanitasi lingkungan rumah yang baik.

Kesimpulan:  Lebih dari separuh responden memiliki kebiasaan mencuci tangan sebelum makan 58,6%, memiliki kebiasaan tidak mencuci tangan setalah BAB 58,6% serta memiliki kebiasaan sering jajan diluar rumah sebesar 48,6% (n=70).

References

Agus, Faisal dkk. 2016. Penyakit Paru Kerja dan Lingkungan. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).

Arvin Behrman K, 2018 . Deteksi Dini dan Atasi penyakit TB paru Yogyakarta: Rapha Publishing.

Depkes RI. 2017 , Nomor 829/Menkes/SK/VII/1999, Tentang Persyaratan Kesehatan Perumahan.

Jamurakhma, Janes. 2018. Asuhan Keperawatan Sistem Respiratory Dengan Pendekatan Klinis. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Karim Mohamed R, et all. 2012. Risk Factor of Childhood Tuberculosis: a case control study from rural Bangladesh. Journal Internasional. WHO South- East Asia Journal of Public Health

Kemenkes RI. 2016. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2009. Jakarta. Kemenkes RI

Kemenkes RI. 2016. Riset Kesehatan Dasar Indonesia. Jakarta. Kemenkes RI. Petunjuk Teknis Manajemen TB Anak. Jakarta. Kemenkes RI.

Koes Irianto, 2014. Perumahan Sehat. Pusat Pendidikan Kesehatan: Depkes RI Manalu P Helper. Faktor yang mempengaruhi Kejadian TB Paru dan Upaya. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Mawardi, dan Meilya Farika. 2014. Gambaran Kondisi Fisik Rumah Dan Kepadatan Hunian Dengan Kejadian Tb Paru Di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Dadahup Kecamatan Dadahup Kabupaten Kapuas. An-Nadaa, Vol 1 No.1, Juni 2014, hal 14-20

Menaldi, Anwar dkk. 2017. Buku Ajar Pulmonologi Dan Kedokteran Respirasi. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).

Najmah, 2016. Epidemiologi Penyakit Menular. Jakarta: CV Trans Info Media.

Notoatmodjo, 2017. Metodologi R. Rineka Cipta.Jakarta

Notoatmodjo, 2011. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1077/Per/V/2011 tentang Pedoman Penyehatan Dalam Ruang Rumah.

Priscilia DKK. 2015. Epidemiologi Tuberkulosis. Jurnal Ilmu Kesehatan Anak FK Universitas Padjadjaran/RS Hasan Sadikin, Bandung.

Purnama, 2017. Rumah Sehat. Diakses tanggal 20 November 2020. (Munif Arifin/Dinkes, Lumajang/http://www.inspeksisanitasi.com.

Somantri, 2017. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Pernafasan. Jogjakarta: Pustaka Baru Pres

Additional Files

Published

2022-02-28