PENERAPAN KOMUNIKASI SBAR (SITUATION, BACKGROUND, ASSESMENT, RECOMMENDATION) OLEH PERAWAT SAAT HANDOVER

  • Jagentar Pane Stikes Santa Elisabeth Medan
  • Lindawati Tampubolon Stikes Santa Elisabeth Medan
  • Monika Lasniwati Nadeak Stikes Santa Elisabeth Medan
Keywords: Komunikasi SBAR, Handover

Abstract

Latar Belakang: Komunikasi SBAR merupakan kerangka teknik komunikasi efektif yang disediakan untuk tenaga kesehatan dalam menyampaikan kondisi perkembangan pasien. Handover adalah suatu cara dalam menyampaikan laporan yang dilakukan setiap pergantian shift, berisi informasi mengenai kondisi terkini pasien, tujuan pengobatan, dan rencana perawatan selanjutnya yang dilakukan baik secara langsung (tatap muka) maupun tidak langsung.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan komunikasi SBAR oleh perawat saat handover di RS Santa Elisabeth Medan.

Metode: Jenis rancangan penelitian yang digunakan yaitu dengan desain penelitian Survey analitik dengan metode pengambilan sampel adalah Simple random sampling sebanyak 142 responden. Instrumen yang digunakan yaitu lembar kuesioner yang diadopsi dari Badan PPSDMK Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2017.

Hasil: Hasil penelitian diperoleh Penerapan komunikasi SBAR untuk komponen Situation baik sebanyak 117 orang (82,4%). Background cukup baik sebanyak 92 orang (64,8%), serta komponen Assesment dan Recommendation baik sebanyak 138 orang (97,2%).

Kesimpulan: Hal ini menunjukkan Penerapan Komunikasi SBAR oleh Perawat saat Handover di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2023 mayoritas baik. Diharapkan responden lebih meningkatkan kepatuhan dalam penerapan komunikasi SBAR sehingga mutu pelayanan kepada pasien lebih efektif.

References

Astuti, N., & Ilmi, B. (2019). Penerapan Komunikasi Situation, Background, Assesment, Recomendation (Sbar) Pada Perawat Dalam Melaksanakan Handover. Indonesian Journal Of Nursing Practices. 3(1), 42–51.

Ariani, Tutu April. (2018). Komunikasi Keperawatan. Malang : Universitas Muhammadiyah

Devira, P. A., Gaghauna, E. E. M., & Widodo, H. (2021). Pelaksanaan Timbang Terima Menggunakan Komunikasi Sbar Pada Proses Transfer Pasien Ke Ruang Perawatan Untuk Tenaga Kesehatan: Narative Review Journal Of Nursing Invention. 2(1), 49–55.

Dewi, V. C., Sriningsih, N., & Winarni, M. L. (2021). Hubungan Kepatuhan Penerapan Komunikasi Sbar Dengan Keselamatan Pasien Pada Perawat Di Rsu Kabupaten Tangerang Di Rsu Kabupaten Tangerang. Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia 9(1), 39–45.

Dyci, M., Pertiwiwati, E., & Setiawan, H. (2018). Gambaran Penerapan Sbar Dan Tulbakon Dalam Komunikasi Interdisipliner (Studi Penelitian Di Rsud Ratu Zalecha Martapura). Dunia Keperawatan6(2), 71–78.

Fadila, N. (2020). Hubungan Penerapan Komunikasi Sbar Saat Handoverdengan Kepuasan Kerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rsud Labuang Baji Makassar. Stikes Panakkukang Makassar.

Handayani, F., & Lubis, V. H. (2018). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Dalam Serah Terima Pasien Di Rumah Sakit X Dan Y. Jurnal Kesehatan Stikes Imc Bintaro 2(1), 22–37.

Mardiana, S. S., Kristina, T. N., & Sulisno, M. (2019). Penerapan Komunikasi Sbar Untuk Meningkatkan Kemampuan Perawat Dalam Berkomunikasi Dengan

Muhith & Siyoto. (2018). Aplikasi Komunikasi Terapeutik Nursing & Health. Yogyakart : Cv. Andi Offset.

Nainggolan, S. S. (2021). Penerapan Komunikasi Sbar (Situation, Background, Assesment, Recomendation) Oleh Perawat Di Rumah Sakit Pusri Palembang. Jurnal Kesehatan Saelmakers Perdana. 4(1), 167–176.

Nelista, Yosefina. (2021). Komunikasi Keperawatan. Bandung : Media Sains Indonesia.

Ovari Isna, (2017). Hubungan Pelaksanaan Metode Komunikasi Sbar Saat Timbang Terima Tugas Keperawatan Dengan Kepuasan Kerja Perawat : 134- 135 Https://Www.Neliti.Com/Id/Publications/275155/Hubungan-Pelaksanaan-Metode-Komunikasi-Situation-Background-Assesment-Recomendat

Pieter, Herri Zan. (2017). Dasar-Dasar Komunikasi Bagi Perawat. Jakarta : K E N C A N A. Edisi 1

Rezkiki, F & Gita, S, U. (2017). Faktor Yang Berhubungan Dengan Penerapan Komunikasi Sbar Di Ruang Rawat Inap. Jurnal Human Care, 1(2).
Safitri, W., Suparmanto, G., Istiningtyas, A., Kusuma, U., & Surakarta, H. (2022). Issn : 2087 – 5002 Background , Assesment , Recomendation ) Di Instalasi Issn : 2087 – 5002. 13(2), 167–174.

Sari, D. P., Susani, Y. P., Rizki, M., Pambudi, T., Studi, P., Dokter, P., & Mataram, U. (2019). Pelatihan Struktur Komunikasi Sbar Bagi Tenaga Kesehatan Di Rumah Sakit Universitas Mataram. 6, 206–219.

Sulistyawati W & Sri H.(2019). Supervisi Tentang Komunikasi Sbar (Situation, Background, Assesmen And Recommendation) Berpengaruh Terhadap Kualitas Handover Pasien Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit.Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol .7, No.1.Hal 19-26

Tutiany, Lindawati, & Paulla, K. (2017). Manajemen Keselamatan Pasien (Edisi Tahu). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan

Tatiwakenga, R. V., Mayulub, N , & Larirac, D. M. (2021). Hubungan Penggunaan Metode Komunikasi Efektif Sbar Dengan Pelaksanaan Timbang Terima (Handover) Systematic Review. 9 (2), 77–88.
Published
2023-08-31