ETNOMATEMATIKA SEBAGAI JEMBATAN : MENGHUBUNGKAN BUDAYA LOKAL DENGAN PENDIDIKAN GUNA MEWUJUDKAN SDGs 2030
Keywords:
Etnomatematika, Pendidikan Matematika, SDGs 2030Abstract
Budaya kita adalah identitas kita, etnomatematika merupakan konsep matematika yang terdapat dalam suatu budaya. Kehadiran matematika yang bernuansa budaya akan memberikan kontribusi positif yang besar terhadap pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan eksplorasi terhadap etnomatematika pada alat tradisional pembuatan kain tenun pada suku timor, tepatnya di kecamatan insana, desa fatuana, Kabupaten Timor Tengah Utara, khususnya dalam mengeksplor konsep- konsep matematika yang ada dalam alat tradisional pembuatan kain tenun tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif menggunakan pendekatan etnografi. Data diperoleh melalaui wawancara, dan dokumentasi terhadap narasumber. Teknik analisis data yang digunakan yaitu rangkain analisis dari pendekatan etnografi, yaitu analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial, dan analisis tema. hasil penelitian ini menunjukan bahwa alat tradisional pembuatan kain tenun terdapat konsep etnomatematika yang berkaitan dengan konsep matematika, diantaranya konsep geometri seperti, persegi panjang, trapesium sama kaki, jajar genjang, lingkaran, segitiga sama kaki, balok, bola serta tabung. Konsep- konsep matematika tersebut dimanfaatkan untuk memperkenalkan dan memahami konsep geometri dan jarak melalui budaya lokal guna mewujudkan SDGs 2030.