IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENANGANI KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI TERMINAL KEFAMENANU KELURAHAN KEFA SELATAN KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA
Abstract
Kebersihan lingkungan merupakan suatu keadaan yang bebas dari segala kotoran dan penyakit, yang dapat merugikan segala aspek yang menyangkut setiap kegiatan dan perilaku lingkungan masyarakat, dimana kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Metode yang digunakan adalah deskrptif kualitatif dan dalam pengumpulan data mengunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa implementasi kebijakan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan keterlibatan masyarakat harus lebih baik sehingga implementasi kebijakan yang dilakukan di terminal kefamenanu mampu mencapi tujuan yang telah direncanakan dan mampu mewujutkan kebersihan lingkungan sekitar terminal.
References
KBBI (kamus besar bahasa Indonesia, 2007)
Abal, M. (2015). Kebijakan publik. Bandung: DIPD-BOPTAN.
Arifin, Anwar. 2011. Komunikasi Politik.Yogyakarta : Graha Ilmu Gode, A. (1959) What is communication. Journal of Communication
Hovland, Irving K. Janis, and Kelley (1953), Communication and Persuasion, New Haven, CT: Yale University Press.
Miles, Mathew B dan Huberman, Michael A. 1992. Analisa Data Kualitatif. Terjemahan oleh Tjetjep Rohendi Rohidi. Universitas Indonesia Press (UI-PRESS), 2007. Jakarta.
Subianto Agus. (2012). Kebijakan publik. Surabay: PT Manuju Insan Cemerlang.
Federick (dalam Agustino, 2008). Konsep kebijakan publik. Bandung.UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Mangunjaya. (2007). Pengelolaan sampah rumah tangga. Makasar: Fakultas ilmu kesehatan UIN Alauddin Makasar.
Tachjan. (2016). Implementtasi kebijakan publik. AIPI Bandung: Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (IAPI) Bandung.
Mandy Koe. (1969). Populasi kependudukan. Jakarta: EGC (buku kedokteran).
Rusfiana, D. (2016). Teori dan analisis kebijakan publik. Bandung: Alfabeta,vc.
Setyawati. (2008). Pendididkan kesehatan. Jakarta: Trans Info Media.
Sugiyono. (2015). Metode penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta
Suparno, D. D. (2017). Implementasi kebijakan publik dalam praktek. Sidoarj: Dwiputra Pustaka Jaya.
Webster’s Dictionary. (1979). Konsep implementasi kebijakan publik. Bandung: AIPI Bandung.
Winarno. (2007). Konsep kebijakan. Yogyakarta: Media pressindo
Dwiki Bagus Aryanto.(2020). Kebijakan Pengelolaan sampah di daerah Utama tujuan wosata. Kebijakan publik, 55-112, Widi Yaumul Fitri
Jati, T. K (2013). Peran pemerintah Boyolali dalam pengelolaan sampah di lingkungan permukiman perkotaan. Wilayah dan lingkungan, 1-16, Tri Kharisma Jati.
Katalogis.(2014). Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah di Kota Palu. 15-22, Talib.
Lolowong Tommy.(2008). Refleksi dinamika reformasi organisasi birokrasi indonesia di masa depan. 2-1.
Prastyo. (2016). Peran pemerintah dalam pengelolaan sampah di Kecamatan Tanjaung Pinang timur. Evalusasi kebijakan, 2-11,Maritim Raja Alihaji.
Tuju, A. H (2016). Kinerja lurah dalam pelaksanaan program kebersihan. Jurnal politik, 1- 13,Agustinus H. F Tuju
http://wwwnisaihsani.com. esehatan Lingkungan. Diakses pada Senin 19 Agustus 2021, pukul 18:50
http://jurnal.umrah..ac.id. Peran pemerintah dalam pengelolaan sampah, diakses pada Minggu, 05 September 2021, pukul 20:15
https://eprints.uny.ac.id. Teknik analisis data atau proses mencari data, di akses pada Senin, 11 Oktober 202, pukul 15.30
http://www.media.neliti.com. Kinerja lurah dalam pelaksanaan program kebersihan lingkungan, di akses pada Kamis, 14 Oktober 2021, pukul 19:25
Copyright (c) 2024 JianE (Jurnal Ilmu Administrasi Negara)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
There are many variations of passages of Lorem Ipsum available, but the majority have suffered alteration in some form, by injected humour, or randomised words which don't look even slightly believable. If you are going to use a passage of Lorem Ipsum, you need to be sure there isn't anything embarrassing hidden in the middle of text. All the Lorem Ipsum generators on the Internet tend to repeat predefined chunks as necessary, making this the first true generator on the Internet. It uses a dictionary of over 200 Latin words, combined with a handful of model sentence structures, to generate Lorem Ipsum which looks reasonable. The generated Lorem Ipsum is therefore always free from repetition, injected humour, or non-characteristic words etc.