STRATEGI PEMERINTAH DESA DALAM MENANGGULANGI STUNTING DI DESA BONIBAIS KECAMATAN LAENMANEN KABUPATEN MALAKA

Authors

  • Anisia Muti Universitas Timor
  • Fidelis Atanus Universitas Timor
  • Aplonia Pala Universitas Timor

DOI:

https://doi.org/10.32938/jan.v5i1.6210

Keywords:

Strategi, Penanggulangan, Stunting

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Pemerintah Desa dalam menanggulangi Stunting di Desa Bonibais. Metode yang digunakan dalam penelitin ini adalah metode kualitatif dengan teknik analisis data bersifat deskriptif dengan sumber informan Pemerintah Desa, Bidan Desa, Kader Posyandu, dan Orang Tua (Anak Stunting). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Pertama, Pemerintah desa melakukan kolaborasi dan kemitraan dengan pihak Lembaga Swadaya Masyarakat Bethesda untuk memberikan bantuan berupa Pemberian Makanan Tambahan kepada anak-anak yang mengalami stunting. Kedua, Strategi komunikasi Perubahan Perilaku dilakukan degan memberikan arahan kepada masyarakat agar selalu menerapkan perilaku hidup Bersih dan Sehat. Ketiga, Kewirausahaan Sosial dilakukan untuk mendorong usaha masyarakat seperti membentuk Kelompok Usaha Tani dan Ternak agar mampu mencukupi kebutuhan hidup. Keempat, Kemitraan Publik Swasta dilakukan di Desa Bonibais yakni Pemerintah desa bekerjasama dengan pihak Lembaga Swadaya Masyarakat Bethesda dan pihak kesehatan untuk menyalurkan bantuan Pemberian Makanan Tambahan kepada Kader Posyandu agar dapat mengolahnya menjadi makannan sehingga bisa diberikan kepada anak-anak yang mengalami Stunting. Kelima, Kerja sama adalah kegiatan atau suatu usaha yang dilakukan bersama untuk mencapai tujuan bersama. Usaha yang dilakukan yaitu memberikan arahan kepada masyarakat agar menanam sayuran untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi anak agar dapat mengurangi masalah stunting di Desa Bonibais.

References

Dadang. 2005. strategi kolaborasi cerdas-cerdas memilih mitra institut sepuluh november:Indonesia Published
Fajrina,N. 2016. Stunting pada balita di puskesmas. Yogyakarta:Fakultas ilmu
Husnah, 2017.Nutrisi pada 1000 hari pertama kehidupan. Jurnal kedokteran
Niswati, K. 2019. Analisis masalah terhadap upaya kesehatan ibu dan anak melalui program 1000 hari pertama kehidupan di kota surabaya dalam pasal 6 peraturan daerah kota surabaya No. 2 Tahun 2017 tentang upaya kesehatan ( doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).
2019.Hubungan Pola Pemberian Makan dengan kejadian stunting pada Balita usia 12-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tambak Wedi Surabaya (doctoraldissertation, Universitas Airlangga).
Sedarmayanti. 2009. Reformasi administrasi publik, reformasi birokrasi, dan stunting.
Yudistira, S., Sumaryono, D., Ismiati, I., Ningsih, l., & Sumiati, S. 2021. Pengaruh Edukasi dengan Media Poster melalui Whatsapp Group terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu tentang Stunting di Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Bengkulu)
Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang ksehatan
Undang - Undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah Desa
Peraturan presiden nomor 72 tentang percepatan penurunan stunting
Permendesa nomor 19 tahun 2017 tentang prioritas penggunaan dana desa 2018 terkait stunting.
https://www.tanotofoundation.org/id/news/pencegahan-stuntsing-di-indonesia-strategi-kemauan-dan-upaya-kolektif/ (diakses pada, 17 November 2021, pukul 14:34 Wita) jun2022,pukul 15:40 Wita)
https://scholar.google.com/scholar/Hubungan/Pola/Pemberian/Makan/Pada /Balita/Stunting/(diakses pada, 11 Mei 2022, Pukul 18:11 wita

Downloads

Published

2024-01-23

How to Cite

Muti, A., Atanus, F., & Pala, A. (2024). STRATEGI PEMERINTAH DESA DALAM MENANGGULANGI STUNTING DI DESA BONIBAIS KECAMATAN LAENMANEN KABUPATEN MALAKA. JianE (Jurnal Ilmu Administrasi Negara), 5(1), 1–10. https://doi.org/10.32938/jan.v5i1.6210