Respon Humoral Serangga Trigona Sp Pasca Infeksi Patogen Penyebab Penyakit Darah (Blood Disease) pada Tanaman Pisang
DOI:
https://doi.org/10.32938/jsb/vol3i2pp95-101Keywords:
Trigona sp , Respon Humoral, Tanaman Pisang, Blood Disease BacteriumAbstract
Trigona sp merupakan salah satu serangga pengunjung bunga pisang yang berperan sebagai vektor penyebar penyakit darah (blood disease) pada tanaman pisang yang disebabkan oleh bakteri blood disease bacterium. Interaksi Trigona sp dan blood disease bacterium dapat memicu aktifnya sistem pertahanan humoral tubuh serangga tersebut. Aktifnya respon humoral Trigona sp ditandai dengan sintesis enzim phenoloksidase (PO) dan sintesis peptida antibakteri (AMP). Tujuan penelitian untuk mengukur respon humoral serangga Trigona sp setelah terinfeksi patogen penyebab penyakit darah. Sistem pertahanan humoral serangga Trigona sp diukur dengan melihat aktifitas enzim PO dan sintesis peptida antibakteri (AMP). Infeksi BDB dilakukan secara oral infeksi dengan jumlah sel bakteri yang berbeda dan lama infeksi divariasikan yaitu 0 (kontrol), 4, 8, 12 dan 24 jam. Hasil penelitian, lama infeksi 4 jam jumlah PO yang dihasilkan yaitu 0,19 unit/mg protein pada infeksi jumlah sel bakteri 19 x 109/ml . Lama infeksi 8 jam, jumlah PO yang dihasilkan sebanyak 0,33 unit/ mg protein pada infeksi jumlah sel bakteri 14. 8 x 109/ml. Lama infeksi 12 jam, jumlah PO yang dihasilkan yaitu 0,18 unit/mg protein pada infeksi dengan jumlah sel bakteri 9.5 x 109/ml. Lama infeksi 24 jam, PO yang dihasilkan yaitu 0,25 unit/mg protein pada infeksi dengan jumlah sel bakteri 14.2 x 109/ml. Uji aktifitas menunjukkan daya hambat sebesar 1,9 cm. Disimpulkan bahwa aktifnya respon humoral ditandai dengan meningkatnya unit PO dan sintesis peptida antibakteri yang ditandai dengan adanya zona hambat pada medium agar Tryphenil Tetrazolium Chloride (TZC).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish articles in Journal Science of Biodiversity agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).