Keanekaragaman dan Peran Ekologis Serangga Tanah di Kawasan Hutan Rafae Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu
DOI:
https://doi.org/10.32938/jsb/vol4i2pp51-60Keywords:
Keragaman jenis, Serangga Tanah, pitfall TrapAbstract
Serangga tanah merupakan jenis dari serangga yang seluruh atau sebagian hidupnya ditemukan di permukaan tanah. Berdasarkan tingkat trofiknya serangga dibagi menjadi 3 jenis yaitu, serangga herbivora, serangga karnivora dan serangga dekomposer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : Untuk menganalisis jenis serangga tanah yang terdapat di Kawasan hutan Rafae Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu, Untuk menganalisis Bagaimana indeks keanekaragaman serangga di Kawasan hutan Rafae Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu Penelitian dilakukan pada bulan September – November 2022. Penelitian ini bersifat deskriptif-eksploratif. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode Pitffall trap. Hasil penelitian yang di dapat Pada Kawasan Hutan Rafae Kecamatan Raimanuk Kabupaten Belu Ditemukan 14 jenis serangga tanah yang terdiri dari 11 famili serangga dan 5 ordo dengan jumlah individu 364 jenis serangga, dari 12 perangkap yang di pasang pada 2 plot. Spesies serangga tanah yang ditemukan terdapat spesies serangga tanah yang berperan sebagai polinator, dekomposer, predator, parasitoid dan bioindikator.
References
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Borror, D.J., C.A.Triplehorn, and N.F.Johnson. 1992. Pengenalan Pelajaran Serangga. Edisi keenam. Gajah Mada UniversityPress. Yogyakarta.
Boror, Donald J. 1996 Pengenalan Pelajaran Serangga edisi keenam. Penerjemah Soetiyono partosoedjono. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Cahyani LK, Yuliawati S, Martini. 2018. Gambaran Faktor-Faktor yang Terkait dengan Kepadatan Kecoa di Tempat Penjualan Bahan Pangan dan Makanan Pasar Tradisional Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 6(5): 295-301
Fauziah, A.M. 2016. Keanekaragaman Serangga Tanah pada Arboretum Sumber Brantas dan Lahan Pertanian Kentang Kecamatan Bumiaji. Kota Baru. Skripsi. Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Malang.
Herdiana N. 2010. Potensi serangan hama tanaman jati rakyat dan upaya pengendaliannya di Rumpin, Bogor. Jurnal Penelitian hutan Tanaman [internet]. [diunduh 2015 Mar 23];7(4):177185.Tersediapada:http://fordamof.org/files/7.4.2010_potensi_serangan.pdf.
Ma’arif, S., N.M Suartini, dan I.K Ginantra. 2014. Diversitas Serangga Permukaan Tanah pada Pertanian Hortikultura Organik di Banjar Titigalar, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan – Bali. Jurnal BiologiXVIII (1) : 28 – 32
Nurhayati, Fahri, & Annawaty. (2017). Keanekaragaman Makrofauna Tanah pada Lubang Resapan Biopori yang Diisi Media Limbah Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Biocelebes, 11(1), 30-39
Riyanto, R., & Tibrani, MT 2016. Keanekaragaman dan Kelimpahan Serangga di Sekitar DAS Musi Kota Palembang Sumatera Selatan. Prosiding SEMIRATA 2016 Bidang MIPA BKS PTN Wilayah Barat , 2811-2818.
Soegianto, A. 1994. Ekologi Kuantitatif. Surabaya: Usaha Nasional.
Suhardjono 2012. Collembola permukaan tanah kebun karet lampung 21(2): 17-22.
Suin, N. M. 2012. Ekologi Hewan Tanah. Jakarta: Bumi Aksara.
Yudiyanto, Y. Qayim, I. Munif, A. Setiadi, D. & Rizali, A. (2014). Keanekaragaman dan struktur komunitas semut pada perkebunan lada di Lampung. Jurnal Entomologi Indonesia , 11 (2), 65-65
Zulkarnain, Arifin, A., & Riyanto. (2018). Inventarisasi Serangga Tanah di Lahan Bekas Kebakaran Desa Tanjung Batu Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir dan Sumbangannnya pada Pembelajaran Biologi. Jurnal Pembelajaran Biologi, 5(1), 1-10
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish articles in Journal Science of Biodiversity agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).