GANGGUAN PSIKOGENIK LATAH PADA SALAH SATU ARTIS: MPOK ALPA
Keywords:
Latah, PsikogenikAbstract
Latah merupakan gangguan berbicara di mana korban kebicaraan mempunyai kecenderungan untuk mengulangi kata-kata atau hal-hal yang diucapkan oleh orang yang diajak bicara secara tiba-tiba. Secara umum, jenis wacana yang dilontarkan oleh korban yang banyak bicara adalah: 1) Echolalia, khususnya artikulasi yang diutarakan oleh individu yang diajak bicara; 2) Palilalia, khususnya mengkomunikasikan suku kata yang diungkapkan lawan bicara; dan 3) Coprolalia merupakan salah satu jenis lingualisme yang bersifat kasar dan suram karena bersifat pribadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mpok Alpa menderita gangguan bahasa psikogenikĀ latah dengan reaksi echolalia dan coprolalia. Pada echolalia, Mpok Alpa mengulang kata dengan variasiĀ jenis kata yang berbeda-beda, seperti verba, kata benda, dan kata sifat. Sedangkan pada coprolalia, menunjukkan bahwa Mpok Alpa mengulang kata sifat. Gangguan berbahasa psikogenik ini dipengaruhi oleh lingkungan dimana Mpok Alpa sering memerankan tokoh yang latah. Fenomena ini membentuk pola percakapan yang muncul secara alami dalam berbagai situasi.