ANALISIS KINERJA KEUANGAN DARI ASPEK LIKUIDITAS DAN AKIVITAS (STUDI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM TIRTA CENDANA KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA).

Abstract

ABSKTRAK

Analisis Kinerja Keuangan Dari Aspek Likuiditas Dan Aktivitas (Studi pada Perusahaam Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Timor Tengah Utara. Oleh: Dominikus K. Duli dan Davidson S. E Tusala.

Laporan keuangan merupakan suatu alat yang sangat penting untuk memperoleh informasi sehubungan dengan posisi keuangan dan hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan yang bersangkutan. Agar laporan keuangan dapat berarti bagi pihak-pihak yang berkepentingan maka perlu mengadakan analisa hubungan dari pos-pos dalam suatu laporan keuangan. Dalam hal ini analisa rasio dapat dipakai dalam memberikan gambaran keadaan keuangan yang sebenarnya mengenai perusahaan dan sehat tidaknya perusahaan tersebut melakukan usahanya. Permasalahan yang diambil adalah Bagaimana tingkat likuiditas,tingkat aktivitas dan kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Timor Tengah Utara dalam menggunakan dananya.

Metode yang digunakan meliputi lokasi penelitian yaitu Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Timor Tengah Utara yang terletak di Jl. A. Yani Kelurahan Kefamenanu Selatan. Objek kajian adalah rasio likuiditas, dan rasio aktivitas dan populasi dalam penelitian ini laporan keuangan dan sampel dalam penelitian ini sama dengan populasi. Metode pengumpulan data adalah observasi, dokumentasi dan wawancara. Metode analisis data adalah secara deskriptif kuantitatif yaitu analisis didasarkan pada perhitungan.

Hasil dari Tugas Akhir ini menunjukkan bahwa rasio likuiditas yang meliputi Current Ratio menunjukkan pada tahun 2016 sebesar 82,88 , tahun 2017 sebesar 52,44 tahun 2018 sebesar 31,06. Sedangkan quick ratio pada tahun 2016 sebesar 81,99, tahun 2017 sebesar 35,60, tahun 2018 sebesar 21,70. Dari hasil analisis tersebut terlihat bahwa telah terjadi penumpukan aktiva lancar berupa kas atau setara kas sehingga dana segar banyak yang menganggur atau tidak dikelola secara efisien.

Rasio  aktivitas yang meliputi total assets turnover tahun 2016 sebesar 0,16 kali, tahun 2017 sebesar 0,26 kali, tahun 2018 sebesar 0,37 kali. Working Capital turnover tahun 2016 sebesar 0,23 kali, tahun 2017 sebesar 0,59 kali, tahun 2018 sebesar 0,92 kali. Fixed asset turnover tahun 2016 sebesar 0,66 kali, tahun 2017 sebesar 0,57 kali, tahun 2018 sebesar 0,65 kali.Dari hasil analisis terlihat bahwa tingkat perutaran modal kerja dan aset masih sangat rendah.

Berdasarkan hasil analisis laporan keuangan dapat disimpulkan tingkat likuiditas yang diukur menggunakan current ratio dan quick ratio pada tahun 2016-2018 menunjukan bahwa kinerja keuangan PDAM Tirta Cendana Kabupaten Timor Tengah Utara masih kurang baik. Tingkat aktivitas yang diukur menggunakan total asset turnover, working capital turnover dan fixed asset turnover pada tahun 2016-2018 menunjukan bahwa kinerja keuangan perusahaan dalam pemanfaatan aset dan sumber dananya termasuk dalam kategori kurang efisien.

Kata kunci: Kinerja Keuangan, Likuiditas dan Aktivitas.