Analisis Nilai Gizi Dan Nilai Ekonomi Hasil Olahan Pisang Dan Kacang Hijau Lokal Malaka Menjadi Makanan Tambahan Bagi Balita

Authors

  • Werenfridus Taena Universitas Timor
  • Jefrianus Nino Universitas Timor
  • Maria Paula Marla Nahak Universitas Timor
  • Ismi Andari Universitas Timor
  • Deseriana Bria Universitas Timor
  • Anggelina Delviana Klau Universitas Timor
  • Sefrinus M.D. Kolo Universitas Timor

DOI:

https://doi.org/10.32938/jep.v7i3.10570

Keywords:

Pisang, kacang hijau, Nilai gizi, Nilai Ekonomi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan gizi dan nilai ekonomi olahan pisang dan kacang hijau lokal Malaka menjadi tepung sebagai makanan tambahan bagi balita. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen dan metode survei, yang dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2023. Analisis data menggunakan analisis laboratorium untuk mengukur kandungan gizi produk olahan pisang dan kacang hijau, dilanjutkan dengan analisis ekonomi yang meliputi: analisis kelayakan ekonomi, harga pokok penjualan, dan break event point. Hasil analisis laboratorium menemukan bahwa kandungan unsur gizi makro (karbohidrat) pada pisang dan kacang hijau lokal Malaka lebih tinggi dari standar kebutuhan minimum, dan protein pada kacang hijau lebih tinggi dari standar kebutuhan minimu; sedangkan kandungan lemak lebih rendah pada pisang dan kacang hijau lokal Malaka dibanding standar kebutuhan minimum. Kandungan unsur mikro (Kalium dan Zat Besi) lebih tinggi dari kebutuhan minimal balita, sedangkan kandungan Kalsium masih lebih rendah. Hasil penelitian juga menemukan bahwa secara ekonomi produk olahan kacang hijau dan pisang lokal Malaka layak secara ekonomi untuk diusahakan dengan nilai R/C ratio sebesar 1,3 dan harga pokok penjualan sebesar Rp 133.455 per kilogram dengan break event point pada harga Rp 92.876 per kilogram. Disarankan agar proses pengolahan dapat meminimalisir kehilangan lemak dan produk olahan pisang-kacang hijau difortifikasi dengan abon ikan atau sapi untuk meningkatkan kandungan kalsium; juga disarankan agar proses penjualan dalam kemasan yang lebih kecil agar harga terjangkau oleh masyarakat umum.

References

Akbarrizki, M. (2017). Penentuan Harga Pokok Produk dan Analisis Keuntungan Usahatani Tomat di Kelurahan Teluk Lingga. Jurnal Pertanian Terpadu, 6(2), 45–52. https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/125

[Badan Litbang Pertanian] Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2012. Membangun Kemampuan Inovasi Berbasis Potensi Wilayah. Jakarta: Kementerian Pertanian.

de Onis, M., & Branca, F. (2016). Childhood stunting: A global perspective. Maternal and Child Nutrition, 12, 12–26. https://doi.org/10.1111/mcn.12231

Demirchyan, A., Petrosyan, V., Sargsyan, V., & Hekimian, K. (2016). Predictors of Stunting Among Children Ages 0 to 59 Months in a Rural Region of Armenia. Journal of Pediatric Gastroenterology and Nutrition, 62(1), 150–156. https://doi.org/10.1097/MPG.0000000000000901

Dewey, K. G. (2016). Reducing stunting by improving maternal, infant and young child nutrition in regions such as South Asia: Evidence, challenges and opportunities. Maternal and Child Nutrition, 12(Suppl. 1), 27–38. https://doi.org/10.1111/mcn.12282

Fauziyah, N., & Putra, Y. A. (2023). Analisis Pendapatan Usahatani Padi di Lahan Rawa Lebak. Jurnal Organisasi dan Bisnis, 3(2), 52–62. https://jurnal.ubs-usg.ac.id/index.php/joeb/article/download/246/502

Fialho, J., Barros, G. S. de C., & Silva, F. N. (2019). Comparative Analysis of the Contribution Margin of Corn and Poultry Production Systems. Revista de Economia e Sociologia Rural, 57(3). https://doaj.org/article/979db9628e564d0f87ff9127cf49bfdd

Fregonese, F., Siekmans, K., Kouanda, S., Druetz, T., Ly, A., Diabaté, S., & Haddad, S. (2016). Impact of contaminated household environment on stunting in children aged 12-59 months in Burkina Faso. Journal of Epidemiology and Community Health, 2016(0), 1–8. https://doi.org/10.1136/jech-2016-207423

Hapsari, L., & Lestari, D. A. (2016). Fruit characteristic and nutrient values of four Indonesian banana cultivars (Musa spp.) at different genomic groups. Agrivita, 38(3), 303–311. https://doi.org/10.17503/agrivita.v38i3.696

Hoddinott, J., Alderman, H., Behrman, J. R., Haddad, L., & Horton, S. (2013). The economic rationale for investing in stunting reduction. Maternal and Child Nutrition, 9(S2), 69–82. https://doi.org/10.1111/mcn.12080

Hou, D., Yousaf, L., Xue, Y., Hu, J., Wu, J., Hu, X., Feng, N., & Shen, Q. (2019). Mung bean (Vigna radiata L.): Bioactive polyphenols, polysaccharides, peptides, and health benefits. Nutrients, 11(6), 1–28. https://doi.org/10.3390/nu11061238

Khomsan A. Pangan dan gizi untuk kesehatan. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta. 2003.

Lamusu, S., Djirimu, M., & Basri, H. (2021). Struktur Biaya dan Pendapatan Usahatani Kacang Tanah di Desa Pulahenti. Jurnal Sains Ekonomi dan Perbankan Syariah, 3(1), 1–12. https://doaj.org/article/1188a403c5a645d4bc9bdd9fc8614012

Latifa, D., & Sinta, I. (2022). Analisis Harga Pokok Produksi dan Pendapatan Usahatani Cabai Merah di Kabupaten Kerinci. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis (JEPA), 6(1), 205–215. https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/view/1003

Marhaeni, A. A. I. N., Astiti, N. W. S., & Dewi, M. H. U. (2020). Analisis Break Even Point Usahatani Padi Sawah di Kabupaten Buleleng. Jurnal Manajemen Agribisnis, 8(2), 67–76. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JMA/article/view/28141

Mohamad Agus Salim. (2013b). The Effect of pH on simultaneous saccharification and fermentation process of water hyacinth (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms.) using Trichoderma harzianum an... Jurnal Int. J. Eng. Res. Dev. 6(8):53-57.

Mohamad Agus Salim. (2015b). Pengaruh Antraknosa (Colletotricum capsici dan C. Acutatum) Terhadap Respons Ketahanan Delapan Belas Genotive Buah Cabai Merah (Capsicum annun L.). Jurnal Istek. 6 (1-2)

Mosites, E., Dawson-Hahn, E., Walson, J., Rowhani-Rahbar, A., & Neuhouser, M. L. (2016). Piecing together the stunting puzzle: a framework for attributable factors of child stunting. Paediatrics and International Child Health, 37(3), 1–9. https://doi.org/10.1080/20469047.2016.1230952

Mubarak, A. E. (2005). Nutritional composition and antinutritional factors of mung bean seeds (Phaseolus aureus) as affected by some home traditional processes. Food Chemistry, 89(4), 489–495. https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2004.01.007

Mulyadi. 2007. Akuntansi Biaya. Edisi Ke-5. Yogyakarta : UPP STIM YKPN

Nkurunziza, S., Meessen, B., Van geertruyden, J. P., & Korachais, C. (2017). Determinants of stunting and severe stunting among Burundian children aged 6-23 months: Evidence from a national cross-sectional household survey, 2014. BMC Pediatrics, 17(176), 1–14. https://doi.org/10.1186/s12887-017-0929-2

Owino, V., Ahmed, T., Freemark, M., Kelly, P., Loy, A., Manary, M., & Loechl, C. (2016). Environmental enteric dysfunction and growth failure/stunting in global child health. Pediatrics, 138(6), 1–12. https://doi.org/10.1542/peds.2016-0641

Palupi NS., Zakaria FR dan Prangdimurti E. Pengaruh pengolahan terhadap nilai gizi pangan, modul e-learning ENBP. IPB: Departemen Ilmu & Teknologi Pangan-Fateta-IPB. 2007

Perkins, J. M., Kim, R., Krishna, A., McGovern, M., Aguayo, V. M., & Subramanian, S. V. (2017). Understanding the association between stunting and child development in low- and middle-income countries: Next Steps for Research and Intervention. Social Science & Medicine, 193, 101–109. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2017.09.039

Prentice, A. M. (2017). Stunting in Developing Countries. World Review of Nutrition and Dietetics, 117, e108–e216. https://doi.org/10.1159/000484505

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting, Pemerintah Republik Indonesia 1 (2021).

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak, Pub. L. No. 2, 1 (2020).

Rahmi. (2024). Analysis of Groundnut Farming in Amuntai Tengah Subdistrict, Hulu Sungai Utara Regency. European Journal of Agriculture and Food Sciences, 6(1). https://www.ejfood.org/index.php/ejfood/article/view/901

Sarma, H., Khan, J. R., Asaduzzaman, M., Uddin, F., Tarannum, S., Hasan, M. M., Rahman, A. S., & Ahmed, T. (2017). Factors Influencing the Prevalence of Stunting Among Children Aged Below Five Years in Bangladesh. Food and Nutrition Bulletin, XX(X), 1–11. https://doi.org/10.1177/0379572117710103

Saifudin, U. 2008. Analisa Lemak dan Minyak. Blog at WordPress.com

Sudarsono J. 2009. Bank Dan Lembaga Keuangan Syariah:Deskripsi Dan Ilustrasi. Yogyakarta: Ekosoria

Sulistyowati, E., Handayani, S. M., & Widodo, S. (2018). Analisis Kelayakan Usahatani Jagung Hibrida di Kabupaten Grobogan. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Pembangunan, 15(1), 45–53. https://journal.ugm.ac.id/jep/article/view/38257

Suryana, A. (2014). Menuju Ketahanan Pangan Indonesia Berkelanjutan 2025: Tantangan dan Penanganannya. In Forum Penelitian Agro Ekonomi (Vol. 32, No. 2, pp. 123-135).

The Ministry of Health of Indonesia. (2018). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan: Situasi Balita Pendek di Indonesia. The Ministry of Health of Indonesia, 1–56.

The National Team for the Acceleration of Poverty Reduction. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting). The National Team for the Acceleration of Poverty Reduction.

Torlesse, H., Cronin, A. A., Sebayang, S. K., & Nandy, R. (2016). Determinants of stunting in Indonesian children: Evidence from a cross-sectional survey indicate a prominent role for the water, sanitation and hygiene sector in stunting reduction. BMC Public Health, 16(669), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12889-016-3339-8

Yuniarti, D.W., T.D. Sulistiyati dan E. Suprayitno. 2013. Pengaruh Suhu Pengering Vakum Terhadap Kualitas Serbuk Albumin Ikan Gabus (Ophiocephalus Striatus). Jurna THPi Student 1 (1) : 1-11

Zhang, X., Zhang, M., and Adhikari, B. 2020. Recent Developments in Frying Technologies

Applied to Fresh Foods. Trends in Food Science & Technology. 98:68-81.

Zulfikar. 2008. Kimia Kesehatan Jilid 3. Departemen Pendidikan Nasional. ISBN.978-602-

8320-48-1. Jakarta

Downloads

Published

2025-09-25