Pendukung Peningakatan Pendapatan Pengrajin Anyaman Bambu Era Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.32938/jep.v7i2.2563Keywords:
Kesejahteraan, Modal, Tenaga Kerja, PromosiAbstract
Penyebaran wabah covid-19 merupakan salah satu wabah yang sangat menghantaui bagi kesehatan dan juga pelaku-pelaku ekonomi khususnya bagi usaha mikro kecil dan menengah. Hal ini di buktikan banyaknya aktivitas yang dibatasi oleh pemerintah demi menekan penyebaran virus covid-19 yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku usaha. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tingkat kesejahteraan pengrajin anyaman bambu pada waktu pandemi covid-19 di Desa Kiping Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuesioner, wawancara, dan juga observasi secara langsung menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil yang ditemukan dimana modal (X1) berpengaruh positif bagi pendapatan artinya bahwa semakin besar modal yang di miliki maka akan di barengi dengan besarnya potensi produksi yang diperoleh melalui penggunaan alat-alat produksi. Tenaga kerja (X2) penambahan penggunaan tenaga kerja akan memangkas waktu produksi sehingga akan meningkatkan aktivitas produksi yang akhirnya mampu meningkatkan jumlah pendapatan pengrajin anyaman. Promosi (X3) geliat promosi yang dilakukan akan memberikan peluang bagi peningkatan pendapatan,